JAFF 2022 mengusung Blossom sebagai tema tahun ini dan akan menayangkan 137 film dari 19 negara regional Asia.
"Angka 17 adalah salah satu angka yang paling ikonis dari sebuah usia, jelas kami langsung terekam bagaimana karakter remaja yang tumbuh mekar. Akhirnya tema Blossom kami pilih untuk mewakili itu," kata Festival Director JAFF 2022 Ifa Isfansyah dalam konferensi pers, Kamis (17/11).
"JAFF tumbuh bersama film Indonesia dan perfilman Asia. Akhirnya kita merasakan sekali kita tumbuh bersama-sama, terutama setelah dihajar pandemi. Sekarang ini waktunya untuk tumbuh," lanjutnya.
Penyelenggaraan JAFF 2022 secara luring akan digelar selama delapan hari di Empire XXI Yogyakarta. Penonton juga dapat mengakses sejumlah film secara daring melalui layanan streaming KliKFilm.
Tahun ini, festival film tersebut menawarkan setidaknya 17 program yang terbagi menjadi program kompetisi dan nonkompetisi.
Beberapa program tahunan JAFF dipastikan kembali hadir, seperti Main Competition yang akan memperebutkan Golden dan Silver Hanoman Awards.
Sejumlah film dari berbagai negara Asia pun siap bersaing dalam kategori tersebut. Sebut saja Autobiography (Indonesia), Before, Now & Then (Indonesia), 24 (Singapura), Leonor Will Never Die (Filipina), hingga Let Me Hear It Barefoot (Jepang).
JAFF 2022 juga akan menampilkan program spesial berjudul Sepak Bola untuk Semua dalam program Layar Komunitas. Program ini berisi kompilasi lima film pendek bertema sepak bola.
Sementara itu, JAFF 2022 akan dibuka pada 26 November dengan program Piknik Pesona yang berisi 10 film pendek berlatar 10 kota karya 10 sutradara muda Indonesia.
JAFF 2022 kemudian ditutup dengan penayangan Plan 75 garapan Chie Hayakawa. Film ini terpilih sebagai perwakilan Jepang untuk Academy Awards 2023.
"Untuk opening kami, kami memilih Piknik Pesona. Ada 10 film pendek yang kami rasa cocok untuk membuka JAFF kali ini karena hampir semuanya itu tumbuh dari festival komunitas," tutur Program Director JAFF 2022 Alexander Matius.
"[Untuk] closing kami memilih Plan 75. Film ini masuk Official Selection Cannes Film Festival dan Toronto International Film Festival, serta menjadi perwakilan Jepang pada Academy Awards untuk 2023 nanti," lanjutnya.
Penjualan tiket JAFF 2022 akan dibuka pada 19 November melalui TIX ID. Sebagian film dibanderol dengan harga sekitar Rp35 ribu dan beberapa di antaranya diputar secara gratis.
Sementara itu, tiket film dengan klasifikasi 21+ hanya dapat dibeli dengan melakukan registrasi di situs resmi JAFF. Di sisi lain, akses film secara daring bisa dibeli sesuai ketentuan platform streaming.
JAFF juga telah merilis jadwal penayangan film untuk festival tahun ini. Tak hanya itu, penyelenggara juga menggelar sejumlah program spesial berisi talkshow hingga forum komunitas. [Budi Prasetyo]
Posting Komentar