Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI, Prof. Rosari Saleh menerangkan bahwa PKKMB UI tahun 2020 ini diikuti oleh lebih dari 8000 mahasiswa baru jenjang Vokasi dan S1 dari program Regular, Paralel, Kelas Khusus Internasional (KKI).
“PKKMB UI ini kali pertama dilakukan secara online, dimana seluruh materi sudah disiapkan seluruhnya dengan metode perekaman. Sehingga para mahasiswa baru dapat meminimalisir kebutuhan kuota dan sinyal yang besar untuk mengikuti program online ini,” papar Rosari.
Berbeda dengan metode Program Pengenalan Kampus di masa lalu, yang menekankan kepada interaksi sosial langsung dengan lingkungan kampus dan sivitasnya, di masa pandemi ini, pengenalan difokuskan pada upaya memperkenalkan simulasi interaksi online PJJ. Mengingat para mahasiswa baru, akan langsung menjalani kehidupan akademik secara daring.
Rosari Saleh menerangkan bahwa Kegiatan PKKMB UI tahun 2020 mengusung tema Future Leader Fest dengan fokus mengenalkan konsep Merdeka Berkembang, Merdeka Belajar, dan Merdeka Berprestasi kepada para mahasiswa.
“Mahasiswa akan dikenalkan dengan berbagai strategi untuk menjadikan kampus sebagai ruang untuk mengembangkan diri, mempersiapkan masa depan, membangun portofolio, serta merangsang semangat kompetisi serta menemukan talenta – talenta mahasiswa baru UI,” ujar Rosari.
“Terobosan pertama ialah baru kali ini, program Pengenalan Kehidupan Kampus memberikan apresiasi penghargaan berupa SOLAR (Social Collaboration) Award kepada para mahasiswa yang telah mengerjakan tugas-tugas dengan total penghargaan Rp.50 juta. Penghargaan terbagi atas empat kategori yaitu : Aksi-Mu, berupa karya kelompok dari para mahasiswa baru dengan membuat tayangan video tutorial yang berisi pengetahuan untuk masyarakat; Sedangkan penghargaan kepada inividu mahasiswa diberikan ketika mereka telah menyelesaikan salah satu dari tiga pilihan penghargaan yaitu Ide-mu ialah karya pribadi mahasiswa membuat poster kampanye sosial bertemakan SDGs dan Industri 4.0; Usaha-mu, karya pribadi berupa proposal bisnis dengan tema : Muda, Cerdas dan Berwirausaha; Opini-mu, karya pribadi berupa karya tulis ilmiah.
Lebih lanjut Rosari menjelaskan bahwa materi pembelajaran yang disajikan dalam acara PKKMB online bermacam-macam mulai dari Merdeka Belajar, Kurikulum, Kesadaran Bela Negara, Generasi Muda Tanpa Narkoba, Kesehatan Mental, Cegah Tindak Kekerasan Seksual, Kesiapsiagaan Bencana dan kesadaran Lingkungan, Literasi Informasi, Digital Branding, Generasi Berencana, Literasi Keuangan dan juga Motivasi dari sederet CEO serta tokoh-tokoh publik.
“Materi pembelajaran yang disajikan dalam tiga bentuk materi bervariatif, antara lain e-class dengan total 32 materi; motivation talks sebanyak 15 materi, dan e-greetings sebanyak 75 materi. Semua materi tersebut datang dari berbagai tokoh dan narasumber professional, dari berbagai bidang untuk berbagi wawasan kepada mahasiswa baru Universitas Indonesia,” terang Rosari yang akrab dipanggil Oca.
Oca menambahkan untuk menjaga kualitas dari kegiatan PKKMB UI, Direktorat Kemahasiswaan melakukan pengukuran pemahaman terhadap para peserta PKKMB dengan melakukan pre/post-test di setiap materi yang diberikan.
“Terobosan kedua ialah dilakukannya pengukuran sebelum dan sesudah pemberian materi berupa pre dan post-test, untuk memastikan para peserta PKKMB mengikuti dan memahami seluruh materi yang diberikan,” tegas Oca.
“Terobosan ketiga, PKKMB akan memberikan rekomendasi penilaian untuk salah satu mata kuliah wajib di Universitas yaitu MPKT terintegrasi. Ditmawa akan mengerluarkan sertifikat yang mencantumkan hasil penilaian kinerja, prestasi serta sikap dan budi pekerti, ” jelas Oca.
Oca berharap PKKMB UI 2020 mampu menjadikan mahasiswa baru UI menjadi Mahasiswa yang menjunjung tinggi sembilan nilai UI yaitu kejujuran, keadilan, kepercayaan, kemartabatan, tanggungjawab, kebersamaan, keterbukaan, kebebasan akademik, dan kepatuhan pada aturan. [Red]
Posting Komentar