Jika itu masalahnya, ada baiknya menyimak cara tepat mengelola keuangan THR agar lebih bermanfaat.
Alokasi Uang THR
Sebelum Anda menggunakannya, sebaiknya Anda melakukan alokasikan dana kepada hal yang tidak menyebabkan defisit keuangan. Terpenting yang harus disadari adalah jangan mencampur THR dengan Gaji Anda. Tetap gunakan gaji bulanan untuk kebutuhan sehari-hari.
1. Alokasikan untuk tabungan
Pisahkan sekitar 10-20 persen uang THR Anda untuk dana tabungan. Sebaiknya melakukan pemisahan itu tepat sebelum Anda menggunakan uang THR.
2. Alokasikan untuk hari raya
Kebutuhan hari raya juga membutuhkan uang yang tidak sedikit. Jika tidak dialokasikan dengan baik, kebutuhan hari raya dapat menghabiskan seluruh uang THR, bahkan mungkin melebihi uang THR yang Anda miliki.
Kebutuhan hari raya ini mencakup kebutuhan untuk membeli pakaian baru, perlengkapan ibadah, membayarkan zakat, membeli tiket mudik dan THR untuk saudara-saudara. Sebaiknya Anda memisahkan terlebih dahulu uang THR yang akan Anda gunakan sebab besaran uang untuk membayar zakat sudah dapat ditentukan dan sesuai dengan kewajiban Anda.
3. Alokasikan untuk membayar utang
Hal yang tidak kalah penting adalah mengalokasikan uang THR Anda untuk melunasi utang yang Anda miliki. Jika Anda tidak memiliki utang yang harus dibayarkan, Anda dapat menyimpan sebagian uang THR Anda sebagai dana cadangan atau dana darurat. Sebaiknya Anda mengalokasikan sekitar 15% untuk melunasi utang yang Anda miliki atau menyimpannya sebagai dana darurat.
4. Alokasikan untuk investasi
Uang THR juga dapat dikatakan sebagai gaji ketiga belas. Sebaiknya Anda tidak menggunakan seluruh dana ini untuk kebutuhan yang bersifat konsumtif. Alokasikan sekitar 10 persen uang THR untuk diputar kembali sebagai dana investasi.
Kelola uang THR dengan bijak
Sudah saatnya Anda mengelolanya dengan sebaik-baiknya. Ketahui dan prioritaskan hal-hal yang perlu Anda bayar segera dan mulailah untuk belajar investasi atau menabung demi masa depan yang lebih cerah. [Red]
Sebelum Anda menggunakannya, sebaiknya Anda melakukan alokasikan dana kepada hal yang tidak menyebabkan defisit keuangan. Terpenting yang harus disadari adalah jangan mencampur THR dengan Gaji Anda. Tetap gunakan gaji bulanan untuk kebutuhan sehari-hari.
1. Alokasikan untuk tabungan
Pisahkan sekitar 10-20 persen uang THR Anda untuk dana tabungan. Sebaiknya melakukan pemisahan itu tepat sebelum Anda menggunakan uang THR.
Kebutuhan hari raya juga membutuhkan uang yang tidak sedikit. Jika tidak dialokasikan dengan baik, kebutuhan hari raya dapat menghabiskan seluruh uang THR, bahkan mungkin melebihi uang THR yang Anda miliki.
Hal yang tidak kalah penting adalah mengalokasikan uang THR Anda untuk melunasi utang yang Anda miliki. Jika Anda tidak memiliki utang yang harus dibayarkan, Anda dapat menyimpan sebagian uang THR Anda sebagai dana cadangan atau dana darurat. Sebaiknya Anda mengalokasikan sekitar 15% untuk melunasi utang yang Anda miliki atau menyimpannya sebagai dana darurat.
Uang THR juga dapat dikatakan sebagai gaji ketiga belas. Sebaiknya Anda tidak menggunakan seluruh dana ini untuk kebutuhan yang bersifat konsumtif. Alokasikan sekitar 10 persen uang THR untuk diputar kembali sebagai dana investasi.
Sudah saatnya Anda mengelolanya dengan sebaik-baiknya. Ketahui dan prioritaskan hal-hal yang perlu Anda bayar segera dan mulailah untuk belajar investasi atau menabung demi masa depan yang lebih cerah. [Red]
Posting Komentar