Yofamedia.com, Jakarta -
Perusahaan Umum (Perum) Bulog memastikan ketersediaan stok beras mencukupi selama Ramadan 2018. Bahkan, hingga Lebaran Idul Fitri mendatang.
Stok beras, kata Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog Karyawan Gunarso, mencapai 1,3 juta ton saat ini. Ini masuk dalam angka range acuan cadangan beras sesuai Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) pada April 2018, yakni 1-1,5 ton beras.
"Saya kira dengan stok yang ada cukup untuk memenuhi kebutuhan di bulan Ramadan dan Lebaran tahun ini," kata Gunarso, saat ditemui di Gudang Perum Bulog, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Begitupun proses distribusi, dilakukan hingga ke sekitar 1.555 gudang Perum Bulog pelosok daerah. Tiga cara pendistribusian yakni dengan door to door dan retail, bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lain, dan lembaga maupun kementrian lainnya, seperti Tentara Nasional Indonesia (TNI)-Polri.
"Nanti Kodim-Koramil dan Polres-Polsek menjadi outlet penjualan beras. Alasannya karena kantor tersebut dirasa paling dekat dengan lingkungan masyarakat," ucapnya.
Untuk menjaga stabilitas harga, Perum Bulog menyediakan produk kemasan kecil untuk beras, minyak dan gula bermerk KITA. Tentunya dengan beragam pilihan kualitas dan harga yang relatif murah.
"Kemasan ini akan dijual di warung dan toko, baik di kota maupun perkampungan," pungkasnya. [Red]
Posting Komentar